Tim Cook, Apple’s CEO, visits President-Elect Prabowo Subianto after sending a congratulatory letter

by -92 Views

Jakarta – CEO Apple Tim Cook mengunjungi Menteri Pertahanan Indonesia dan presiden terpilih untuk periode 2024-2029, Prabowo Subianto, di kantor Kementerian Pertahanan Indonesia pada hari Rabu (17 April).

Pertemuan berlangsung sekitar pukul 12:45 WIB dan berakhir pukul 13:50. Selama kunjungan ini, Prabowo dan Tim membahas berbagai topik, termasuk kerja sama yang sedang berlangsung antara Apple dan pemerintah Indonesia.

“Atas nama Apple, saya ingin mengucapkan selamat atas kemenangan pemilihan Anda. Saya berharap dapat bekerja dengan Anda saat Apple terus berinvestasi dalam ekosistem teknologi Indonesia,” tulis Tim dalam suratnya kepada Prabowo yang bertanggal 21 Maret, ketika ia mengumumkan kunjungannya ke Indonesia.

Tim menyatakan kebanggaannya atas karya yang telah dicapai Apple dengan tiga akademi pengembangan di Surabaya, Jakarta, dan Batam.

“Visi dan komitmen pemerintah untuk mendukung pengembangan keterampilan dan inovasi tercermin dalam kualitas luar biasa dari hampir 2.000 lulusan sejauh ini. Ke depan, saya yakin bahwa kita dapat membuka kolaborasi yang lebih sukses antara Indonesia dan Apple,” kata Tim.

Pertemuan itu penuh dengan kehangatan dan tawa, di mana Prabowo pada satu titik bertanya apakah Tim seorang vegetarian atau vegan.

“Terima kasih. Ini adalah suatu kehormatan bagiku untuk bertemu dengan Anda,” kata Prabowo di akhir pertemuan.

“Saya ingin bertanya, apakah Anda seorang vegetarian atau vegan?” tanya Prabowo.

“Tidak satu pun,” jawab Tim.

“Jika Anda punya waktu, mungkin kita bisa makan malam bersama,” saran Prabowo.

“Itu akan menyenangkan, terima kasih,” jawab Tim.

Juga hadir dalam pertemuan tersebut adalah Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, dan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan, Donny Ermawan Taufanto.

Sebelumnya pada hari yang sama, Tim pertama kali bertemu dengan Presiden Indonesia Joko Widodo di Istana Negara. Diskusi mereka dilaporkan lebih fokus pada rencana investasi Apple di Indonesia.

Source link