Prabowo Subianto Issues Warning About Global Instability: Certain World Leaders Lack Wisdom

by -1348 Views
Prabowo Subianto Issues Warning About Global Instability: Certain World Leaders Lack Wisdom

Jakarta – Presiden terpilih Indonesia, Prabowo Subianto, telah mengeluarkan peringatan tentang keadaan global yang rapuh, yang banyak disebabkan oleh tindakan-tindakan yang tidak bijaksana dari pemimpin dunia tertentu.

“Dunia saat ini dalam keadaan yang sangat rapuh, dengan para pemimpin dunia yang, menurut pendapat saya, menunjukkan sikap yang tidak bijaksana,” Prabowo mengatakan dalam pidatonya saat pembukaan Forum Sinergitas Legislator PKB di Jakarta pada hari Kamis (10 Oktober).

Prabowo juga mengkritik negara-negara tertentu yang hanya fokus pada memaksakan kehendak mereka kepada orang lain, menyatakan bahwa harmoni global memerlukan toleransi dan saling menghormati.

“Kita memerlukan kebijaksanaan. Kita memerlukan atmosfer saling menghormati, bukan dimana negara-negara memaksakan kehendak mereka kepada yang lain. Tetapi saat ini, ada negara-negara yang ingin memaksa kehendak mereka sendiri,” katanya.

Dia juga menyoroti ketegangan antara Israel dan Iran, mencatat tingginya jumlah korban manusia dalam konflik-konflik ini, dengan banyak warga sipil tak bersalah kehilangan nyawa.

“Kita menyaksikan, dengan mata kepala kita sendiri, orang-orang tak bersalah, termasuk perempuan dan anak-anak, dibantai dan dibom—bukan dalam jumlah kecil, tapi dalam ratusan ribu,” jelas Prabowo.

“Israel telah menyatakan akan menyerang Iran, dan Iran telah menyatakan siap untuk membalas dengan skala besar,” tambahnya.

Meskipun ketidakstabilan global, Prabowo mengakui bahwa Indonesia tetap damai, sebuah situasi yang ia nilai patut diapresiasi. Dia menganggap perdamaian ini berkat terbukanya dialog antara berbagai elemen di dalam negeri, termasuk partai politik. Prabowo menyatakan keyakinannya bahwa, meski PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) mendukung kandidat lain dalam pemilu terakhir, mereka tetap akan berkolaborasi untuk membangun bangsa ini bersama.

“Kita bersyukur bahwa kita menghargai perbedaan. Kita boleh berbeda, tapi kita berkumpul bersama. Perbedaan bisa mengarah pada kerjasama, meskipun dalam pemilu terakhir PKB mendukung kandidat lain,” kata Prabowo.

“Saya yakin bahwa PKB akan bergabung dengan saya dalam membangun bangsa ini. Tidak ada masalah dalam berbeda,” dia menutup. (RR)

Source link