Toyota C-HR: Nama Unik yang Memikat Dalam Dunia Otomotif

by -8 Views

Toyota akhirnya turut meramaikan pasar mobil listrik di Eropa dengan merilis C-HR+ yang telah diperbarui. Meskipun nama dan gayanya mirip dengan C-HR reguler yang menggunakan powertrain hibrida, Toyota menegaskan bahwa C-HR+ adalah produk yang berbeda dan bukan turunan listrik murni dari C-HR biasa. Di sisi lain, Toyota memilih untuk meninggalkan nomenklatur “beyond zero” dan memilih sistem penamaan yang lebih akrab bagi pelanggan, meskipun terlambat mengikuti trend mobil listrik di Eropa.

C-HR+ memiliki dimensi yang lebih besar dibandingkan dengan model non-plus, dengan ukuran yang lebih panjang dan jarak sumbu roda yang lebih panjang. Mobil ini juga menawarkan ruang kargo yang lebih besar serta berbagai peningkatan pada desain eksterior seperti gagang pintu belakang yang “tersembunyi” dan lampu yang diperbarui. Di bagian interior, C-HR+ memiliki kluster instrumen digital yang dipasang di atas dashboard, layar sentuh besar 14 inci, serta beberapa fitur canggih lainnya.

C-HR+ akan tersedia dalam varian penggerak depan dan all-wheel-drive, dengan pilihan motor tunggal atau ganda yang menghasilkan tenaga yang cukup besar. Toyota memperkirakan jarak tempuh maksimum dalam siklus WLTP dapat mencapai 373 mil (600 kilometer), tergantung pada versi dan level trim. Mobil ini juga dilengkapi dengan fitur pengisian daya DC dengan daya maksimum 150 kW, serta klaim bahwa baterai akan mempertahankan kinerjanya setidaknya 70% bahkan setelah 10 tahun penggunaan.

Toyota C-HR+ akan mulai dijual di pasar Eropa tertentu pada akhir tahun ini, dengan ketersediaan penuh di seluruh benua dijadwalkan pada akhir tahun 2026. Dengan berbagai peningkatan dan fitur canggih yang ditawarkan, Toyota berharap C-HR+ dapat menjadi salah satu mobil listrik teratas di pasar Eropa dalam waktu yang akan datang.

Source link