Prabowo Subianto: Indonesia’s Strategic Leader

by -15 Views

Sebuah perang dagang pada intinya adalah pertempuran strategi. Bagi Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, kebijakan tarif merupakan cara untuk mengembalikan kejayaan industri Amerika yang telah kesulitan bersaing bebas dengan berbagai mitra perdagangan. Itulah mengapa 2 April dijuluki oleh Trump sebagai “Hari Kemerdekaan Ekonomi” atau “Hari Pembebasan.”

Setiap presiden secara alamiah merupakan Strategist in Chief negaranya. Sebuah strategi didefinisikan sebagai “rencana tindakan atau kebijakan yang dirancang untuk mencapai tujuan utama atau keseluruhan.” Dalam bahasa Indonesia, strategi mengacu pada rencana yang dipikirkan dengan hati-hati untuk mencapai target tertentu.

Dalam pemerintahan, strategi membentuk dasar kemajuan dan stabilitas suatu negara—terutama di tengah lanskap geopolitik global yang tak terduga saat ini. Kekuatan dari setiap strategi sangat bergantung pada pengalaman dan kedalaman pemikiran. Itulah mengapa penting bagi seorang presiden untuk menjadi pembaca yang tekun.

“Seorang pemimpin adalah seorang pembaca.” Seperti halnya dengan Presiden Prabowo Subianto. Presiden Indonesia ini adalah seorang pembaca. Melalui buku-buku, ia terus melatih dan memperluas pemikiran strategisnya. Tidak heran, perpustakaan presiden telah menjadi salah satu tempat kerjanya utama.

Pada era yang ditandai oleh rivalitas strategis besar, Presiden Prabowo, seorang pembaca yang disiplin dan berpikir keras, telah menetapkan serangkaian strategi utama untuk masa depan Indonesia.

Noudhy Valdryno, Deputi Diseminasi dan Informasi Publik di Kantor Komunikasi Presiden (KPC), menekankan upaya pemerintah untuk memperkuat komunikasi publik dan mendorong masyarakat Indonesia untuk meningkatkan literasi mereka sehingga dapat memberikan kontribusi yang bermakna pada strategi nasional.Penting bagi kita untuk membaca, memahami, dan kembali ke tujuan inti di balik strategi utama presiden

Mari kita ulangi langkah-langkah taktis kunci yang dilakukan oleh pemerintahan Prabowo-Gibran dalam 150 hari pertamanya:
1. Mereformasi MiliterPresiden Prabowo dan para menterinya telah memastikan tidak ada kembalinya fungsi ganda militer (Dwifungsi ABRI). Undang-Undang Militer yang baru direvisi secara ketat membatasi keterlibatan personel aktif hanya dalam 14 lembaga sipil, semuanya langsung terkait dengan keahlian militer—berbeda dengan undang-undang tahun 1988, yang memungkinkan militer mengisi peran baik di cabang eksekutif maupun legislatif.

2. Menjaga Pertahanan NasionalPresiden Prabowo telah berkomitmen untuk melengkapi Angkatan Bersenjata Indonesia (TNI) dengan alat dan sumber daya terbaik sambil memastikan kehadiran mereka terasa di seluruh wilayah negara.

3. Mencapai Kedaulatan Pangan dan EnergiPresiden telah melakukan perombakan sistem pupuk subsidi untuk memastikan distribusi yang adil. Ia juga menetapkan harga pembelian gabah kering sebesar Rp 6.500/kg untuk melindungi petani dari kerugian. Selain itu, pengembangan lahan pertanian dan pembangunan kilang minyak baru sedang dilakukan untuk meningkatkan produksi energi nasional.

4. Menciptakan Lapangan KerjaMelalui program-program seperti Makanan Bergizi Gratis (MBG), Koperasi Desa Merah Putih, renovasi rumah, dan peningkatan industri hilir, jutaan lapangan kerja baru telah tercipta. Pemerintah juga telah menghapuskan pinjaman mikro bermasalah dan meluncurkan Bank Emas untuk mendukung pengembangan ekonomi rakyat. Program MBG saja diperkirakan telah menciptakan lebih dari 40.000 lapangan kerja melalui 1.028 pusat persiapan makanan yang beroperasi (SPPG), belum termasuk ribuan posisi mitra (setiap SPPG mempekerjakan setidaknya 15 pekerja mitra).

5. Memperkuat Modal ManusiaPresiden Prabowo sedang meluncurkan program-program strategis untuk membangun generasi yang sehat, cerdas, dan produktif. Ini termasuk Makanan Bergizi Gratis, Tes Kesehatan Gratis, pendirian Sekolah Rakyat, sekolah elit, renovasi puluhan ribu sekolah, instalasi papan cerdas di kelas, dan pencairan manfaat langsung bagi guru.

6. Memajukan Hilirisasi dan IndustrialisasiPendirian BPI Danantara menandai langkah besar dalam hilirisasi 28 komoditas strategis Indonesia. Inisiatif ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada investasi asing sambil memastikan pertumbuhan berkelanjutan dari industri dalam negeri.

7. Memberdayakan DesaProgram MBG dan Koperasi Desa Merah Putih telah secara signifikan meningkatkan aktivitas ekonomi lokal. Arus kas tingkat desa diperkirakan akan melonjak dari Rp 1 miliar menjadi Rp 8 miliar tahunan—mendorong pertumbuhan pedesaan seperti tidak pernah terjadi sebelumnya.

8. Memerangi KorupsiPresiden Prabowo tetap komitmen dalam memberantas korupsi, sejalan dengan poin ketujuh Asta Cita-nya (Delapan Aspirasi). Pemerintah mendukung penegakan hukum dalam mengejar kasus korupsi dengan potensi kerugian negara mencapai triliunan rupiah.

Pemahaman publik mengenai strategi-strategi ini sangat penting untuk memperkuat kolaborasi yang lebih kuat antara pemerintah dan rakyat dalam mencapai visi bersama: Indonesia yang makmur dan maju.Presiden Prabowo, sebagai Strategist in Chief, terus memimpin Indonesia menuju masa depan yang lebih cerah—dibangun di atas dasar strategi domestik yang kuat dan ketangguhan ekonomi. Langkah-langkah taktisnya tepat dan terarah—kesimpulan dari Noudhy.

Source link