Kelompok Nelayan Jaringan Rakyat Pantura (JRP) mengaku telah membangun pagar laut sepanjang 30 Km di pesisir utara Tangerang secara swadaya. Mereka menyatakan bahwa pagar laut tersebut dibangun untuk menjadi pemecah ombak, pencegah abrasi, serta sebagai langkah mitigasi terhadap potensi bencana gempa megathrust dan gelombang tsunami. Menurut perwakilan nelayan Tarsin, pagar laut ini merupakan inisiatif masyarakat setempat dan bukanlah hal yang negatif, seperti yang diklaim oleh beberapa pihak. Tanggul laut memiliki peran penting dalam melindungi wilayah pantai dari kerusakan akibat gelombang besar, abrasi, dan pengikisan tanah. Meskipun tidak mampu sepenuhnya menahan tsunami, tanggul laut dapat membantu mengurangi energi gelombang agar dampaknya lebih kecil. Langkah tersebut dianggap sebagai upaya menjaga ekosistem dan permukiman di wilayah pesisir.