Polri melaporkan bahwa sebanyak 160.021 kendaraan telah meninggalkan Jakarta sejak Selasa, H-6 Lebaran 2025. Kendaraan tersebut tercatat keluar dari empat gerbang tol, yaitu GT Cikampek Utama, GT Cikupa, GT Ciawi, dan GT Kalihurip Utama. Volume arus lalu lintas tertinggi terjadi melalui GT Cikampek Utama dengan 52.561 kendaraan. Sementara itu, jumlah kendaraan yang keluar melalui GT Cikupa arah Merak mencapai 46.542 kendaraan. Di sisi lain, kendaraan yang masuk Jakarta melalui GT Cikampek Utama sebanyak 26.242 kendaraan dan melalui GT Cikupa sebanyak 45.302 kendaraan. Selain itu, arus lalu lintas juga terjadi melalui GT Ciawi dengan 31.722 kendaraan keluar dan 30.890 kendaraan masuk Jakarta.
Operasi Ketupat 2025 juga telah mencatat 148 kecelakaan lalu lintas di seluruh Indonesia dalam tiga hari terakhir, dengan 10 korban meninggal dunia, 19 luka berat, dan 201 luka ringan. Kerugian materil akibat kecelakaan tersebut mencapai Rp197 juta. Polri mengimbau kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik untuk memastikan kondisi fisik sehat dan memeriksa kendaraan sebelum berangkat.
Selama Operasi Ketupat, polisi telah menyiapkan call center 1-500-669 dan SMS center 9119 yang dapat dihubungi oleh masyarakat jika membutuhkan bantuan selama perjalanan. Semua upaya dilakukan untuk menjaga keselamatan dan kelancaran arus lalu lintas selama masa mudik dan balik Lebaran 2025.