Panduan Memilih Informasi Lebaran yang Bijak

by -31 Views

Idul Fitri dianggap sebagai momen yang sangat dinantikan oleh banyak orang karena selain menjadi waktu untuk berkumpul dengan keluarga dan sahabat, juga merupakan kesempatan untuk menyambung silaturahmi. Namun, dalam merayakan Lebaran, penting untuk tetap waspada terhadap penyebaran misinformasi, disinformasi, dan malinformasi yang rentan terjadi selama periode ini. Deputi Bidang Diseminasi dan Media Informasi Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Noudhy Valdryno, menekankan bahwa kemampuan untuk memilah dan mengidentifikasi informasi saat ini sangat relevan. Di tengah perayaan Lebaran, semua individu memiliki peran penting dalam melawan penyebaran informasi yang salah guna menjaga persatuan dan solidaritas di masyarakat.

Selain menjalin kebersamaan dengan keluarga, bijaksana juga berarti mampu memilah tiga sumber utama mispersepsi publik, yaitu misinformasi, disinformasi, dan malinformasi. Misinformasi terjadi karena ketidaktahuan tanpa maksud menyesatkan, sementara disinformasi disebarkan dengan niat buruk, dan malinformasi adalah informasi yang disajikan dalam konteks yang salah. Untuk menghindari terperangkap oleh informasi yang salah, penting untuk memilih sumber informasi yang akurat dan terpercaya, terutama di era digital di mana media sosial rentan menjadi tempat penyebaran informasi yang tidak valid.

Maka dari itu, dalam momen Lebaran ini, diharapkan media massa dapat berperan sebagai penjaga gerbang yang menyediakan informasi yang benar dan membangun kesadaran masyarakat agar tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang menyesatkan. Sebagai individu, penting bagi kita untuk bijak dalam memilih informasi yang diterima dan disebarkan. Semoga dengan kesadaran ini, kita dapat memperkuat persatuan dan solidaritas di tengah arus informasi yang terus mengalir di era digital.

Source link