Zagato baru saja melewati akhir pekan yang sangat sibuk di acara Concorso d’Eleganza Villa d’Este. Muncul dua mobil hasil karya builder asal Italia ini yang berhasil menghebohkan banyak orang. Salah satunya adalah BMW M4 yang diubah tampilannya menjadi lebih menarik dengan atap gelembung ganda. Sedangkan coupe lainnya, yang didasarkan pada Alfa Romeo 8C Competizione, membuat debutnya secara global di tepi Danau Como, Italia.
Proyek khusus yang dinamakan DoppiaCoda, yang berarti Double Tail, dipesan oleh seorang pemilik Italia yang kaya raya. Nama proyek ini merujuk pada kombinasi Kammback dan sayap bulat. Dikenal juga dengan sebutan ekor Kamm atau K-tail, Kammback adalah fitur desain yang ditandai dengan profil miring lembut yang berakhir tiba-tiba dengan permukaan vertikal. Ide ini pertama kali diciptakan oleh perancang Jerman, Wunibald Kamm, yang menciptakan BMW Kamm Coupe pada tahun 1938.
Zagato telah berani untuk mengubah salah satu mobil paling indah di era modern. Meskipun debat masih terus terjadi apakah modifikasi ini melampaui karya Wolfgang Egger dan Daniele Gaglione dari tahun 2000-an. Meskipun begitu, Alfa Romeo 8C modern tetap menjadi supercar bermesin tengah yang menakjubkan dalam rasa Coupe dan Spider. Mobil ini tidak akan menjadi lengkap tanpa sentuhan khas Zagato, yaitu atap gelembung ganda yang ikonik.
Spesifikasi teknis detail dari mobil ini masih dirahasiakan, namun diperkirakan DoppiaCoda akan mempertahankan mesin V-8 turunan Ferrari. Sedangkan Alfa Romeo 8C standar hadir dengan mesin 4,7 liter yang menghasilkan tenaga sebesar 444 tenaga kuda dan torsi 354 pound-feet (480 Newton-meter). Tenaga tersebut disalurkan ke roda belakang melalui transmisi otomatis enam percepatan dengan paddle shift. Mobil ini dapat berakselerasi dari 0 hingga 62 mph (100 km/jam) dalam 4,2 detik dengan kecepatan tertinggi mencapai 181 mph (292 km/jam).
Ini bukan pertama kalinya Zagato merombak Alfa Romeo 8C. Pada pameran yang sama di Italia pada tahun 2010, Zagato meluncurkan TZ3 Corsa sebagai mobil khusus bagi kolektor asal Jerman, Martin Kapp. Mobil itu juga memiliki desain Kammback, meskipun lebih condong ke arah estetika “breadvan”. Jika Anda tidak ingat, kami sertakan gambar mobil tersebut di bawah ini.
