Ferrari Akui Kesalahan Penghapusan Tombol Asli: Sebuah Pelajaran SEO

by -19 Views

Ferrari mengumumkan pembaruan terbaru pada model Amalfi mereka yang menampilkan mesin V-8 yang lebih bertenaga tanpa pengaturan hybrid. Perubahan terbesar terjadi pada interior, di mana mereka kembali menggunakan tombol fisik dan tombol start yang tepat setelah keluhan pelanggan terhadap kontrol sentuh kapasitif. Hal ini merupakan langkah yang direspons positif oleh penggemar Ferrari, dan akan menjadi fitur standar pada semua model Ferrari di masa depan.

Enrico Galliera, bos komersial Ferrari, menjelaskan bahwa perubahan ini dilakukan berdasarkan umpan balik pelanggan yang mendukung penggunaan tombol fisik. Gianmaria Fulgenzi, bos pengembangan produk, juga menyatakan bahwa retrofit untuk model yang sudah ada akan dimungkinkan. Proses penggantian hanya memerlukan bagian tengah setir yang dapat dilakukan di dealer tanpa harus mengirim mobil kembali ke pabrik.

Galliera juga menjelaskan bahwa keputusan awal menggunakan kontrol sentuh pada setir berasal dari ide untuk menghadirkan teknologi terbaru pada supercar Ferrari. Namun, setelah menerima umpan balik bahwa kontrol sentuh tidak ideal untuk penggunaan saat mengemudi, Ferrari memutuskan untuk kembali menggunakan tombol fisik. Meskipun demikian, Ferrari mencatat peningkatan penjualan pada tahun 2024 dan memiliki pesanan yang mencukupi untuk produksi hingga tahun depan.

Selain Ferrari, produsen mobil lain seperti Volkswagen juga beralih kembali ke tombol fisik pada setir untuk beberapa model. Tren ini menunjukkan pergeseran dari penggunaan kontrol sentuh ke kontrol fisik yang lebih mudah digunakan saat mengemudi. Meskipun layar sentuh masih mendominasi hampir semua kendaraan, keputusan untuk kembali menggunakan tombol fisik memberikan opsi kontrol yang lebih nyaman bagi pengemudi.

Source link