Pemasangan spanduk Acil Odah sebagai calon Gubernur Kalimantan Selatan di Kelurahan Kelayan, Banjarmasin, telah menimbulkan berbagai reaksi dari warga. Acil Odah, yang dikenal luas sebagai tokoh masyarakat, memunculkan minat tersendiri dari warga Kelayan. Dukungan terhadap pencalonan Acil Odah ditandai dengan pemasangan spanduk di berbagai lokasi strategis di Kelurahan Kelayan. Warga dengan antusias menyambut spanduk tersebut, bahkan ada yang memasang spanduk di rumah mereka sendiri.
Acil Odah, yang bernama lengkap Muhammad Noor, memiliki latar belakang politik yang dimulai sebagai anggota DPRD Kota Banjarmasin pada 2004. Ia kemudian menjadi Ketua DPRD Kota Banjarmasin pada 2014 hingga 2019, dan terpilih sebagai anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan pada tahun 2019.
Acil Odah memiliki visi misi untuk menjadikan Kalimantan Selatan sebagai provinsi yang maju dan sejahtera dengan fokus pada pembangunan infrastruktur, peningkatan perekonomian, dan pengembangan sumber daya manusia. Infrastruktur yang memadai, peningkatan sektor pariwisata, pertanian, pertambangan, serta peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan menjadi prioritas dalam visi misi Acil Odah.
Reaksi warga Kelurahan Kelayan terhadap pemasangan spanduk dukungan untuk Acil Odah adalah beragam. Ada yang mendukung dengan alasan pengalaman dan prestasi Acil Odah selama memimpin Banjarmasin, namun ada juga yang menolak dengan alasan tidak puas dengan kinerja Acil Odah dalam menyelesaikan masalah seperti banjir dan kemacetan lalu lintas.
Kelompok pendukung Acil Odah percaya bahwa ia dapat membawa perubahan positif bagi Kalimantan Selatan, sementara kelompok penentang meragukan kemampuannya untuk memimpin provinsi. Pemasangan spanduk Acil Odah juga berdampak pada persaingan pemilihan gubernur Kalsel, membuat persaingan menjadi semakin ketat.
Meskipun masih lama jelang pemilihan gubernur Kalsel tahun 2024, pencalonan Acil Odah telah menjadi sorotan publik. Potensi dampak pemasangan spanduk dukungan tersebut pada pemilihan gubernur Kalsel mendatang terbuka lebar. Dengan strategi kampanye yang efektif dan dukungan yang kuat, Acil Odah memiliki peluang untuk memenangkan pemilihan tersebut.
