Seorang siswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) dengan inisial P meninggal dunia pada Jumat (3/5/2024) sekitar pukul 08.00 WIB. Polisi yang sedang melakukan penyelidikan menduga ada tindakan kekerasan dari siswa senior terhadap korban.
Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan mengatakan bahwa awalnya Polres Metro Jakarta Utara menerima laporan tentang meninggalnya seseorang dengan inisial P di Rumah Sakit Taruma Jaya. P adalah seorang siswa STIP yang berasal dari Bali. Keluarga korban sudah diberitahu tentang kejadian itu dan sudah membuat laporan ke polisi.
Gidion menjelaskan bahwa penyebab kematian korban masih ditelusuri. Pihaknya sedang melakukan pemeriksaan forensik dan visum oleh dokter yang kompeten di Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk menentukan penyebab kematian.
Polisi menduga ada tindakan kekerasan yang dilakukan oleh siswa senior tingkat dua dalam kegiatan pagi itu. Mereka tengah menyelidiki peristiwa tersebut dengan mendalami CCTV dan mendengarkan keterangan dari berbagai pihak.
Korban dilaporkan meninggal saat diperiksa di klinik sekolah setempat dalam kondisi tidak bernyawa. Polisi sudah mengamankan siswa senior yang diduga melakukan tindakan kekerasan, dan pemeriksaan terhadap saksi masih terus dilakukan.
Ditemukan adanya luka lebam di tubuh korban di sekitar ulu hati. Penyelidikan terhadap peristiwa itu masih terus dilakukan untuk mengungkap pelaku sebenarnya.