Gempa berkekuatan 4,0 mengguncang wilayah Bogor pada Jumat (8/12/2023) dini hari, menyebabkan kerusakan pada ratusan rumah warga. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat bahwa sebanyak 139 rumah warga Kabupaten Bogor mengalami kerusakan akibat gempa tersebut.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bogor, Ade Hasrat, menyatakan bahwa sebanyak 113 rumah mengalami kerusakan ringan, 19 rumah mengalami kerusakan sedang, dan 7 rumah mengalami kerusakan berat. Kerusakan tersebut terjadi di sembilan kampung Desa Purwabakti, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, yang total perkiraan terdampaknya adalah 148 keluarga dengan 479 jiwa.
Selain rumah warga, beberapa fasilitas umum seperti masjid, musala, sekolah dasar, dan MCK juga terdampak oleh gempa ini. Sekitar 30 jiwa warga mengungsi di tenda yang disediakan oleh BPBD Kabupaten Bogor.
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, seorang warga dari Kampung Cimapag mengalami luka ringan akibat tertimpa material bangunan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa gempa ini terjadi pada pukul 02.00 WIB, dengan pusat gempa berada 25 kilometer dari Kota Bogor.
Meskipun demikian, guncangan gempa dirasakan hingga wilayah Kalapanunggal, Cicurug, dan Sukabumi dengan Skala Intensitas III MMI. Situasi terkini di lokasi menunjukkan cuaca berawan, dan tim BPBD masih melakukan penilaian cepat terkait dampak gempa ini.
