Jika Kita Dijelekin, Mari Kita Berdoa

by -13 Views
Jika Kita Dijelekin, Mari Kita Berdoa

Calon Gubernur Jakarta Nomor Urut 1 Ridwan Kamil (RK) telah memerintahkan kepada tim pemenangannya untuk tidak melakukan ujaran kebencian dan hoaks selama masa kampanye Pilkada 2024. Dia memastikan bahwa pihaknya tidak akan melakukan kampanye yang bersifat negatif.

Jika ada, Ridwan Kamil memastikan bahwa kampanye tersebut bukan berasal dari pihaknya. “Pertama, izinkan jangan kami yang melakukan kampanye hitam itu, jika orang lain melakukannya, itu di luar kendali kami,” ujar Ridwan Kamil setelah menghadiri acara Deklarasi Damai Bawaslu di Gedung TVRI, Jakarta Pusat, Selasa (24/9/2024).

Mantan Gubernur Jawa Barat tersebut juga mengaku telah memberikan instruksi kepada tim pemenangannya untuk tidak melakukan kampanye negatif. Dia juga telah mengimbau agar tidak menyerang pihak yang melakukan kampanye hitam.

“Barusan saya sudah memberikan perintah yang tegas kepada tim konten, kepada tim kampanye, jangan membuat konten yang negatif, hoaks, atau mencela orang. Jika kita dijelek-jelekan, cukup doakan saja agar pahalanya jatuh kepada kita,” ucap Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil menjelaskan bahwa alasan di balik instruksi tersebut adalah untuk menciptakan suasana kampanye yang riang dan menyenangkan bagi masyarakat. “Tetapi kita tidak boleh melakukannya karena kita ingin memberikan contoh untuk menjadikan pesta demokrasi ini meriah dan menyenangkan,” katanya.

Meskipun begitu, Ridwan Kamil menilai bahwa tidak akan ada kampanye hitam dalam Pilkada Jakarta 2024. Menurutnya, ketiga paslon tidak memiliki ketegangan tinggi dalam menghadapi Pilkada Jakarta.

“Menurut perasaan saya, ketiga pasangan calon ini memiliki chemistry, tidak terlalu tegang. Kita saling bersalaman dan berpelukan, tampaknya akan menjadi seru dalam arti positif,” tutupnya.