RS Unhas Bentuk Tim Internal Selidiki Video Viral Dokter Tolak Pasien

by -9 Views

Sebuah video viral menunjukkan seorang dokter di Rumah Sakit Pendidikan Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Sulawesi Selatan diduga menolak seorang pasien, yang mengundang perhatian luas di media sosial. Rekaman tersebut memicu respons cepat dari pihak Unhas yang membentuk tim internal untuk menyelidiki kejadian tersebut. Universitas menyatakan bahwa kasus ini dapat merusak reputasi RSP Unhas, yang baru saja meraih akreditasi sebagai rumah sakit paripurna, sehingga menyelidiki tuduhan tersebut perlu segera dilakukan.

Kepala Bidang Humas Kantor Sekretariat Rektor Unhas, Ishaq Rahman, mengungkapkan bahwa setelah insiden tersebut, tim internal segera melakukan penyelidikan. Ishaq juga menyampaikan bahwa rumah sakit berencana untuk mengambil langkah hukum terhadap pembuat video viral tersebut karena menganggap video itu tidak mencerminkan fakta sebenarnya. Menurut penjelasannya, pasien yang ditolak adalah seorang pasien rawat jalan yang direncanakan untuk menjalani pemeriksaan di lain waktu.

Kejadian tersebut terjadi saat ruang IGD penuh dengan dua pasien yang sedang dirawat. Pasien tersebut dibawa oleh mobil ambulans karena kondisinya yang lemah karena tidak makan dan minum. Dokter yang sedang menangani pasien tersebut mencoba menjelaskan kepada seorang lelaki yang mendorong agar pasien segera dirawat di IGD. Namun, situasi menjadi tegang ketika lelaki tersebut memprovokasi dokter dengan merekam video dan mengklaim bahwa dokter menolak pasien kritis.

Pihak Unhas dan Rumah Sakit Unhas merasa kecewa dan khawatir bahwa kejadian ini akan menimbulkan ketidakpercayaan publik. Saat ini, pihak terkait sedang dalam proses pendalaman informasi dan bekerja sama dengan tim hukum untuk menyelesaikan masalah ini. Semua pihak berharap kejadian ini dapat diselesaikan tanpa merugikan pihak-pihak yang terlibat dan tanpa merusak reputasi Rumah Sakit Unhas.

Source link