Volkswagen, atau VW, merupakan singkatan dari kombinasi kata “volk” dan “wagen” dalam bahasa Jerman yang artinya adalah “mobil rakyat”. Mengikuti tren popularitas crossover dan SUV, VW merencanakan pengembangan model kendaraan yang lebih terjangkau untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Meskipun masih dalam bentuk sketsa, Volkswagen akan meluncurkan mobil listrik terbarunya pada Minggu, 7 September, sebelum debut publiknya di IAA Mobility Show di Munich pekan depan.
Model mobil listrik Volkswagen yang belum memiliki nama ini diperkirakan akan menjadi versi crossover dari konsep ID.2all, hatchback lima pintu subkompak yang diungkap pada tahun 2023. VW berencana untuk menjual ID.2 dengan harga €25.000, lebih ekonomis dibandingkan ID.3 yang dijual dengan harga di atas €30.000 di Jerman.
ID.2 Cross akan menjadi salah satu mobil listrik VW Group pertama yang menggunakan versi penggerak roda depan dari platform MEB. Desainnya mengikuti tren mobil konsep 2025 dengan fitur roda besar, palang lampu depan dan belakang, serta lencana VW yang dapat menyala. Meskipun sketsa awal menunjukkan bentuk mobil yang kotak, versi produksi diperkirakan akan memiliki sentuhan desain yang lebih berkelas.
Dengan mesin yang dipasang di bagian depan, ID.2all diperkirakan akan memiliki tenaga sebesar 222 hp, cukup untuk akselerasi 0-62 mph dalam waktu di bawah tujuh detik dan kecepatan tertinggi 99 mph. Meskipun belum diungkapkan, varian ID. GTI kemungkinan akan memiliki tenaga lebih besar dengan kunci diferensial ganda depan.
Mengikuti tren keberhasilan mobil listrik, penjualan VW Group mengalami peningkatan 47 persen pada paruh pertama tahun ini. Bagaimana VW dapat memenuhi kebutuhan pasar dengan mobil listriknya yang terjangkau akan menjadi hal yang menarik untuk diikuti.
